Memiliki keluarga lengkap adalah keinginan semua anak di muka bumi, memiliki harapan keluarga akan terus ada, mendampingi di setiap langkah kehidupan kita. Dari keluarga lah keceriaan selalu tercipta. Setiap orangtua memiliki dambaan besar kepada anak, pastinya selalu yang terbaik untuk perjalan dan masa depan. Tidak peduli berapapun biaya yang dikeluarkan, orangtua akan selalu siap.
Sebaliknya saat orangtua masuk usia lansia, tidak mampu bekerja, giliran anak lah balas budi merawat dan menjaganya. Namun kerap ditemukan curahan anak lapor di radio suara surabaya kehilanga orangtua karena faktor pikun. Apakah ini bukti kelalaian anak menjaga orangtua? Dari pihak anak juga dilema, disatu sisi ekonomi dan kepentingan keluarga berjalan beriringan disisi lain tanggung jawab orangtua tidak boleh ditinggalkan, karena itulah celengen di akhirat kelak.
Nelongso kalau tahu-tahu orangtua meninggalkan tapi kita belum sempat waktu merawat sepuas hati. Ada banyak orang cerita semacam itu, sedihnya kehilangan orangtua tidak bisa tergantikan dengan berapapun hasil pendapatan tiap harinya. Setelah kehilangan orangntua ingin rasanya waktu diputar kembali menghabiskan waktu merawat mereka.
Dilansir dari merdeka.com ada penitipan orang lansia namanya Griya Lansia Malang menerima seorang lansia bernama Trimah (65) berasal dari Kabupaten Magelang. Berdasarkan surat pernyataan yang diserahkan bahwa alasan ketiga anaknya menitipkan orangtuanya ke panti jompo karena sibuk sehingga tidak mampu merawat ibunya.
Tidak cukup itu dalam surat pernyataan tersebut ditambahakan bila sewaktu-waktu ibunya meninggal prosesi pemakaman diserahkan kepada pihak pantik jompo. Cerita ini viral di media sosial, sempat crazy rich Malang mengunjungi Ibu Trimah mengajaknya ke toko emas dan diberi uang 10 juta.
Dari cerita tersebut bisa diambil hikmah bahwa anak tidak akan menjamin kehidupan orangtua di masa tua. Ada sebuah quote sangat kuingat sekali
Kalau orangtua jadi kaya maka anak juga kaya, kalau anak yang kaya orangtua jadi pembantu
Mau seburuk apapun orangtua mereka tetap keluarga kita, mungkin ada yang ceritanya dari kecil kurang kasih sayang dari orangtua giliran sukses orangtua datang menggangap sebagai anak, atau memang berasal dari keluarga serba mapan, giliran sudah berkelurga sibuk urus usaha sana sini sampai lupa kondisi orangtua. Semua ada pengerannya apa maksudnya?
Berdamai dengan keadaan adalah jalan keluar terbaik, bagaimanapun masa lalu keluarga ya itulah yang Tuhan berikan dan dititipkan sebagai hambanya tinggal menjalankan. Ada kalanya urusan keluarga jadi nomor satu, adakalanya orangtua didampingi yah walau sekadar disuapi jajan, atau baju kotornya dicucikan.
Keluarga Adalah Tempat....
Bila di Amerika Serikat anak masuk umur 17 tahun mereka akan diberi kebebasan sebebas-bebasnya menentukan nasib dan tujuan hidup, bahkan mereka dipersilahkan pisah rumah dengan orangtua demi membina nasib pribadinya. Apakah orangtua bakal takut ditinggal anak saat masa tua nanti? Oh tidak, justru para orangtua saat masa tua nanti memilih tempat di panti jompo untuk merawat mereka dibanding tinggal bersama anaknya.
Beda lagi di Indonesia anak meski udah menikah berkeluarga punya anak, tetap dianggap anak-anak oleh Ibunya sendiri. Entah ini disebut istimewa atau malapetaka, tapi namanya disayang diperdulikan siapa yang nggak mau? Lain cerita kalau sudah berumah tangga malah dicampuri hehe.
Mau melancong ke negeri sejauh manapun tempat kembali paling nyaman adalah keluarga. Disaat kita menghadapi masalah hebat, seolah di dunia tidak ada yang membela, keluarga akan hadir terdepan membela di hadapan kita.
Pendengar Terbaik Adalah Keluarga
Ini adalah kisahku saat kapal pesiarku sedang dihadang ombak, aku merasa tidak menemukan orang tepat mendengarkan cerita kecuali keluargaku. Disaat orang kanan-kiriku harusnya membela justru memilih bungkam, seolah tidak tau apa-apa. aku pun memilih berlari ke pangkuan keluarga tempat dimana aku dilahirkan dan dibesarkan, walaupun aku sudah bisa berdiri tegak di atas kapal pesiarku nyatanya ombak di lautan ingin membinasakan daku perlahan.
Bukti-bukti nyata sudah ada di hadapanku, sepertinya waktu tepat untuk tidak kembali ke kapal pesiar dan memilih mencari kapal pesiar baru. Nyatanya keluargaku tidak menghendaki cerita seperti itu, justru menyuruhku berbalik arah hadapi ombaknya, kuatkan tekad, sisanya serahkan pada sang Pencipta begitulah nasihatnya.
Keluarga adalah sosok yang mau mendengarkan segala bentuk cerita, walau kadang cerita itu receh bahkan nggak guna sekalipun keluarga tetap mendengarkan dan mensupport kita.
Serunya Menikmati OREO Bersama Keluarga
Aku masih ingat betul oreo adalah jajan incaran masa kecil, waktu itu harga masih 1000 dalamnya isi 4 biji. Kalau sekarang sudah tidak ditemukan oreo kemasan 1000 an, ganti kemasan 2000 dengan model sama ditambah ada OREO versi mini harga 2000 an juga. kalau udah jajan OREO termasuk jajan kategori mahal puoll saat itu.
Berhubung diriku masuk tim sat set was wes cara menikmati OREO adalah langsung dari bungkusnya. Apalagi keluargaku lihat ada bungkus OREO udah nggak sabaran pengen segera diangkut ke mulut. Awalnya ingin kasih kejutan ke mereka sensasi menikmati OREO dipadukan dengan es krim kesukaan keluarga, ah nggak usah lah dimakan langsung gini nggak kalah nikmatnya kok.
Seistimewa itu OREO menemani perjalanan hidup masa kecilku, rasa-rasanya OREO jadi saksi bisu kehidupanku hingga di titik sekarang. Tidak terasa OREO sudah berulang tahun ke 110, untuk memanjkana para konsumen tercintanya OREO menghadirkan rangkaian keseruan perayaan #WishOreo110.
OREO berkomitmen memberikan inspirasi momen keseruan bersama keluarga, OREO biskuit nomor 1 di dunia yang merupakan ikonik dari mondelez internasional telah hadir di setiap momen ngemil bersama keluarga di seluruh dunia untuk merayakan ulang tahun yang ke 110.
Spesifikasi produk:
Berat bersih 123,5 gram
Isi: 13 potong
Dipasarkan di wilayah Asia Tenggara
Marketing manager Oreo Mondelez Indonesia (Vega Gupta) menjelaskan OREO pertama kali hadir di Indonesia tahun 1994 dan telah menjadi salah satu biskuit yang memiliki tempat istimewa di hati keluarga Indonesia. Nah maka dari itu perayaan yang ke 110 dengan tema #WishOreo110 melucurkan produk varian baru spesial ulang tahuan OREO “Birthday Cake Flavour” dengan tampilan biskuit OREO bertabur springkle warna-warni di dalam kemasan. Selain itu, OREO juga menghadirkan fitur AR (Augmented Reality) yang bisa langsung didapatkan dengan cara memindai kode QR pada kemasan produk baru varian spesial ulang tahun OREO “Birthday Cake Flavour” dan akan langsung terhubung pada fitur instagram filter di laman akun instagram @oreo_indonesia untuk membuat momen keluarga makin seru.
Tentang fitur Ar (augmented reality) OREO ingin mengajak masyarakat Indonesia bersama merayakakan keseruan #WishOreo110 dengan meniup 110 lilin dimanapun mereka berada dengan cara yang seru. Bagi 110 partisipan yang beruntung dan berhasil meniup 110 lilin menggunakan fitur AR maka berkesepatan memenangkan hadiah-hadiah menarik dari oreo.
(aku sudah ikutan lho, yuk kalian ikutan juga)
Oreo Berkolaborasi dengan F&B!!
Sudah tentu tahu dong inisial siapa itu? Yaps, Founder Bittersweet by Nayla, kemeriahan #WishOreo110. Terasa semakin spesial dengan hadirnya kolaborasi ini. “Oreo merupakan biskuit yan sudah melegenda dan kami pun memahami bahwa oreo memili hati penggemarnya. Kami sangat senang dengan kolaborasi ini berharap dengan dessert box spesial bertajuk cookies and cream anniversary dapat menambah momen spesial #WishOreo110,” ungkap Najla
Camilan Dari Generasi ke Generasi
OREO termasuk camilan sangat istimewa, dari rasanya aja tidak ada yang bisa menandingi kerenyahan dan kegurihann biskutinya. Paling suka rasa coklat dan blubery freeze sensasi dingin-dinginnya ituloh menggugah diriku untuk nagih makan dan makan lagi.
OREO adalah biskuit favorit nan legendaris yang dinikmat oleh selruh lapisan masyarakat di lebih dari 100 negara diseluruh dunia. OREO merupakan biskuti legendaris yang telah berusia lebi dari 100 tahun dan merupakan biskuit yang paling banyak dijual di abad ke 21 dengan lebih dari $2 miliar secara pendapatan global. Ritual diputar, dijilat, dicelup telah menjadi cara khas untuk menikmati biskuit ikoni untuk banyak budaya berbeda di dunia. OREO memiliki 40 juta komunitas facebook pecinta OREO di seluruh dunia, mewakili lebih dari 200 negara dan beragam bahasa yang berbeda. Di indonesia OREO memiliki lebih dari 8 varian rasa. OREO di Indonesia dan di 35 negara lainnya diproduksi di pabrik Mondelez Internasional di Cikarang.
Ada yang sempat menangi iklan OREO yang ada artis ciliknya namanya Afiqah khas dengan kata-katanya “Afika main yuk!!”. Gadis cilik ini sempat bikin gemas peserta televisi taah air, saat itu usia afiqah masih 6 tahun dengan mata bula, pipi tembem, bibir manyun rasanya ingin mencubit. Pada saat itu afiqah jadi iklan paling ikonik OREO.
Sampai sekarang pun masih melekat betul kalau afiqah adalah ikonik legend OREO.
Setuju banget kalau Oreo emang jadi temen kalau kita lagi ngobrol atau beraktivitas bersama sama keluarga.. jadi lebih seru kalau ada Oreo
BalasHapusSerunya merayakan selebrasi 110 tahun oreo bersama keluarga dengan oreo birthday cake.
BalasHapusGak nyangka ya biskuit legend ini udah sampe 110 tahun. Pas masuk ke indonesia saya masih bocil banget. Sekarang anak-anak dah hampir remaja ❤sukanya juga oreo.
Dulu kalau mau beli oreo itu harus nabung dulu dan biasanya di hari tertentu saja. Maklum si waktu kecil aku tinggal di pelosok desa jadi jarang banget ada yang jual oreo, kalaupun ada bukan asli tapi imitasinya. Sekarang buat dapetin oreo mudah banget.
BalasHapusPas banget menikmati kebersamaan bareng keluarga denga Oreo, apalagi ada macam2 varian rasanya. Oreo yang tema ultah ini juga enak.
BalasHapusSelamat ulang tahun Oreo cemilan kesukaan keluarga di Indonesia. Semoga makin banyak varian rasa yang unik dan hadiah lunch box lucu lucunya. (Gusti yeni)
BalasHapusdari generasi ke generasi emang nih biskuitnya ya hehe
BalasHapusAgak kaget ya baca Oreo udah 110 tahun aja, padahal selama ini ya ngeh aja kalau Oreo udah ada dari dulu hihi. Dari yng bungkusannya bulat memanjang sampai tersedia kemasan. Memang waktu ke mall dan melihat jajaran Oreo, rasanya sudah variatif sekali. Termasuk yg birthday cake ini, mau coba jg ah :D
BalasHapusUdah lama juga ya oreo ini, sebelum Indonesia merdeka, hihihi
BalasHapusSnack kesukaan keluarga karena rasanya yang unik
Happy birthday, Oreo!