Punya kendaraan, bayar pajak tanpa bantuan ya dimana lagi kalau bukan di negeri tercinta Indonesia. Ada pajak 1 tahunan juga ada pajak 5 tahunan. Perkara mengurus pajak kendaraan bermotor selama ini kupasrahkan Ayah. Biasalah cewek mana peduli urusan kendaraaan bermotor, bisa tahu jadwal ganti oli aja udah syukur.
Kebetulan bulan 7 ini waktunya perpanjangan, karena ini masih bulan ke enam, masih ada jangka waktu satu bulan lagi. Karena Ayah tipikal nggak suka buru-buru, masih di bulan enam ayah sudah minta segera perpanjangan. Bagaimana apakah nanti perpajangan di bulan bakal maju? Ternyata tidak, meskipun bulan habis pajak masih bulan 7 nanti, mengurusnya di bulan 6, nanti plat nomornya tetap tertera bukan 7.
Aku tahu tidak selamanya hidup bersama orangtua, suatu saat nanti harus hidup mandiri lepas dari bantuan aba-aba orangtua. Ini nih salah satunya yang memotivasi aku untuk bisa mengurus perpajangan pajak motor 5 tahunan.
Ada yang belum pernah atau nggak tau alur perpanjangan kendaraan 5 tahunan, ah kalian sama kayak aku berarti. Ada yang bilang kalau nggak punya pengalaman mengurus pajak di Samsat bakal dimakan orang. Maksudnya bakal jadi lahapan para calo, orang bingung nggak tau alur pengurusan pajak, ketika datang parkir kendaraan langsung disambut para calo.
"Mau ngurus apa pak? Mau dibantu? 15 ribu aja?". Begitulah kira-kira basa basinya.
Pengen berbagi pengalaman mengurus pajak motor 5 tahunan bersama Ayah.
1. Pastikan kalian datang ke kantor samsat bukan ke polsek apalagi polres hihi. Pastikan juga kalian siap datang pagi buta, jangan kayak diriku baru berangkat jam 8 nyampek sana udah antri bejibun poll.
2. Pastikan surat-surat kendaraan siap, dari STNK, BPKB, KTP pemilik kendaraan.
3. Penting bawa bolpoin, tip-x, uang sejumlah yang dibutukan. Caranya lihat pembayaran di STNK, nah disitu tertera misal 189.000. pastinya pembayaran tidak sama persis, jadi bayarnya nanti dua kali lipatnya.
4. Alur pertama, datangi lokasi fotocopy untuk pembelian map formulir. Kalian bakal diminta bayar 10.000 sebagai ganti mendapat map. Map hijau untuk mobil, map merah muda untuk sepeda motor.
5. Dalam map tersebut surat-surat penting tadi bakal di staples, kemudian dimasukkan ke layanan formulir untuk mendapat formulir. Jangan lupa siapin uang receh 10.000 karena bakal diminta petugas.
Disini ini lamanya mengantri masyaallah, menunggu panggilan nama, tidak boleh oleng sedikitpun, apalagi disambi main handphone nggak bakal sempat. tiga kali nama dipanggil bakalan dilewati.
Kesabaran menunggu benar-benar diuji, nanti setelah dapat formulir yang diisi cuma nama pemilik kendaraan, nomor plat, warna, nomor seri motor. Nggak sempat ambil foto formulir yang kutulis, karena benar-benar serba buru-buru biar nggak kesalip antrian.
6. Formulir sudah diisi, diserahkan ke layanan verifikasi. Prosesnya sama untuk menverifikasi apa yang mau diurus. Menunggu dipanggil nama sesuai STNK.
7. Lanjut berkas dimasukkan ke layanan cek fisik. Setelah nama dipanggil, kita bawa kendaraanke petugas untuk di cek nomor seri masih terbaca atau tidak. Misak tidak terbaca maka harus ke polda dulu buka blokir. Sst biasanya orang yang mengecek ini agak males-malesan, baru kalau diberi uang sebutlah 5000 langsung kendaraan di cek.
8. Selesai kendaraan di cek, berkas kembali dimasukkan ke loket layanan fisik untuk verfikasi kembali. Nama dipanggil diberikan lagi oleh petugas, jangan lupa tanya tempat selanjutnya kemana?.
9. Berkas selanjutnya dibawa ke loket layanan 5 tahunan, tempatnya masih di luar ruangan. Setelah nama dipanggil, berkas kita bawa ke dalam ruangan loket I pendaftaran. Cukup panjang juga antrinya, setelah itu kita diminta duduk menunggu nama dipanggil
10. Waktunya ke kasir untuk bayar pajak, eits di proses ini KTP masih dipegang petugas ya. Selanjutnya kita bergeser antri di loket sebelah untuk pengambilan lembar STNK kita.
11. Selesai mendapatkan STNK, diminta menfotocopy sebanyak 3 lembar. Sebagai syarat pengambil STNK lembar selanjutnya karja STNK asli masih menunggu 6 bulan lagi hadehhh.
12. Nah waktu menuju layanan cetak plat kendaraan kita. Serahkan STNK dari loket sebelumnya, tulis nomor plat lama di buku hadir depan loket. Tunggu sampai nama dipanggil.
13. Selesai mendapat nomor plat, lanjut ke loket menunjukkan BPKB kita untuk ditulis nomor kendaraannya oleh petugas. Nah disini bayar 20.000.
14. Lanjut kembali ke loket layanan 5 tahunan, ini adalah loket terakhir dari rentetan pengurusan perpanjangan 5 tahunan.
Alhamdulillah kelar sudah mengurus perpanjangan 5 tahunan. Ayah mengajariku, urutan pengurusan, jadi selama disana Ayah hanya memberi pengarahan, yang menyerahkan semua adalah tanganku. Tujuannya agar suatu saat aku bisa mandiri.
Applause sih buat perempuan-peremuan disana yang mandiri mengurus surat-menyurat seperti ini. Dalam batin "Wah hebat cewek-cewek ini, aku aja kalah". Dari mereka aku terinspirasi lima tahun lagi aku harus bisa urus perpanjangan sendiri, nggak boleh mengandalkan Ayah.
Yang paling aku jaga selama mengurus perpanjangan, sama sekali aku tidak bisa main hp apalagi scoll ig sama sekali nggak bisa, benar-benar harus fokus mendengarkan panggilan petugas, karena terlewat dikit semua berantakan dan bakalan ditinggal. Ah benar-benar pelajara banget hari ini.
Eits satu lagi ada seorang TNI berseragam tentunya, orang ini datang setelah saya, eh di loket formulir baru aja dimasukkan udah dipanggila aja tanpa harus mengantri lama seperi lainnya. Diriku baru sampai loket 5 tahunan, TNI itu sudah di loket cetak TNKB anjir enak benar tanpa ngantri.
Wah benar-benar privellege ya orang berpangkat, padahal kuamati orang TNI ini sebenarnya tidak tau alur pengurusan. Untung nggak dimanfaatin para calo wkwk.
Wkwkwkwk, TNI emang banyak keistimewaannya mba, karena dinilai sebagai garda terdepan pelindung negara.
BalasHapusTapi aku pernah bayar pajak 5 tahunan juga ga tau alur, tanya petugas aja. Untung ga didatengin calo, hhaa
Alhamdulillah aku udah semenjak punya motor udah ngurus sendiri kalau bayar perpanjangan SIM maupun STNK. Tapi malah pas nikah diurusin suami semua 🤣🤣
BalasHapusSebenernya ini enak yaa mba maksudku sekarang dah lebih praktis tapi aku masih males banget ngurus sendirian beginian hiks jadinya mesti pake calo deh hikss nakal emang
BalasHapusternyata tidak terlalu rumit kalo kita tahu alurnya ya mbak,apalagi dikasih tips berangkat pagi gini jadi ada gambaran
BalasHapuspas banget aku desember nanti mau perpanjangan buat mobil mba, thanks sharingnya, nggak berasa udah 5 tahun bawa mobil ini
BalasHapus