Lagi dan lagi web series WeTV viral lagi, penonton wetv berusaha dimanjakan dengan series-series terbaru dan terkini tentunya. Perkembangan cerita yang mulai tidak monoton, gaya penyajian cerita, fasilitas dalam cerita dibuat se estetik mungkin untuk menunjang suksesnya sebuah drama yang identik seris seperti di luar negri.
Tahun 2021 sepertinya menjadi awal para rumah produksi membangun istananya di We TV, melalui karya-karya yang sungguh luar biasa. Sineas berjudul Little Mom, bercerita seorang anak perempuan berusia 16 tahun, rajin, pendiam, selalu juara 1 di sekolah, taat pada orang tua, namun sebuah kesalahan sengaja sudah dia lakukan bersama kekasihnya. Naura hamil anak Yuda, Yuda berjanji tidak akan meninggalkan Naura, sampai akhirnya orang tua Naura mengetahui anaknya hamil, sebagai Ayah jelas marah besar, tidak kuasa menahan malu, anak satu-satunya hamil sebelum menikah. Kekasihnya, Yuda justru pergi ke Jepang sebelum orangtua Naura meminta pertanggungjawaban.
Cita-citanya menjadi dokter kandungan bertentangan dengan keinginannya menggugurkan kandungan. Orangtua Naura telanjur kecewa, marah, tidak ingin anak satu-satunya mendapat stigma buruk dari masyarakat, orangtua memiliki pendirian agar tidak membunuh bayi dalam kandungan dengan cara sekelurga pindah ke Bali, membuat pengakuan bahwa Ibu Naura hamil.
Naura masih berharap pada Yuda meski sudah meninggalkan dirinnya tanpa alasan, keenan hadir di kehidupan Naura yang berusaha mendekati Naura karena Naura pernah berbuat baik padanya. Akankah keenan mengetahui Naura hamil anak Yuda?
Poin poin yang bisa diambil dari seris Little Mom
Sineas Indonesia sedang gencar-gencarnya meng-kampanyekan perilaku pergaulan remaja zaman sekarang, terutama di pihak perempuan sering jadi korban. Ya, hamil diluar nikah, jelas ini Indonesia bukan orang barat jika hal itu sampai kecolongan tidak pantas sama dengan menodai agama dan nama bangsa. Sebelum-sebelumnya I Love You Silly, Antares sudah menyinggung topik hamil di luar nikah namun hanya sebatas sentilan. Little Mom menjadikan topik bahasan utama, ini bukanlah aib apalagi perundungan, justru hal ini orang tua, anak remaja harus diikutsertakan untuk edukasi bersama.
Bahkan sekelas Naura, anaknya rajin, berbakti orangtua, penurut bisa kecolongan pacaran diam-diam. Lalu langkah apa selanjutnya jika sudah kebobolan? Bukan bermaksud jelek, nasi sudah menjadi bubur, korbannya pasti perempuan.
Sebagai orangtua tentu tidak ingin cita-cita anaknya terputus begitu karena hadirnya anak diluar nikah ini, sekalipun itu anak hasil “zina” jika mereka sadar norma, agama tidak tega rasanya membunuh janin dalam kandungan. Untuk mengurangi rasa malu, biasanya setelah bayi itu lahir tidak dianggap anak tapi dianggap adik sama seperti seris I love you silly.
“Sebuah perilaku hina” iya memang, kejahatan yang sangat dibenci Tuhan. Remaja sekarang memang berbeda dengan remaja dulu, remaja sekarang tidak suka didoktrin, tidak suka diatur, mereka bakal percaya jika sudah melihat bukt dan contoh langsung. Pelarian remaja setelah keluarga adalah lingkungan teman-temannya, iya jika teman-temannya punya pedoman prinsip lurus yang kuat, kalau lemah iman seperti Yuda bisa kalap kapan waktu aja.
Scene yang menarik selanjutnya adalah kisah Celine, anak kedua yang selalau dibanding-bandingkan dengan kakaknya yang selalu juara, tidak pernah turun prestasi. Kecerdasan celine sebenarnya bisa diasah dan dikembangkan lagi, berhubung kedua orangtuanya kurang mendukung kemampuannya, menjadikan Celine haus perhatian, berambisi menjadi terbaik di sekolah namun caranya kurang sportif.
Selain dia sebenarnya pintar akademik, celine memiliki bakat jadi cherleader professional sayang hal itu juga tidak didukung orangtuanya. Sudah dalam keluarga tidak mendapat dorongan motivasi, dampaknya ketika berteman mencari perhatian dengan cara mencari-cari kesalahan orang lain.
Sebenarnya dia ini baik, ingin membongkar kecurigaan dalam diri Naura, tapi cara dia yang blak-bakan membuat dirinya sendiri terjerumus dan makin dibenci teman-temannya.
Anak tumbuh diantara kedua orangtua bercerai, ini terjadi pada Keenan, pribadinya disebut trouble maker di sekolah, perokok pula. Tanpa diketahui penyebabny apa, teman-teman menyebutnya trouble maker, padahal sikap dia adalah reaksi karena sudah menggoyah pendiriannya demi membela kebenaran, namun tindakannya kelewat batas sampai sering bertengkar.
Posting Komentar
Posting Komentar